Kamis, Februari 19, 2015

Dimensi Pengembangan Perilaku Moral pada Anak

Dimensi Pengembangan Perilaku Moral pada Anak - Pada postingan kali ini, membumikan pendidikan akan share tentang dimensi-dimensi pengembangan perilaku pada anak. Setelah sebelumnya telah membumikan pendidikan uraikan mengenai bagaimana konsep pengembangan pembiasaan pada anak TK. Lebih jelas mengenai konsep pengembangan pembiasaan anak TK bisa baca postingan membumikan pendidikan di bawah ini : 
  • Konsep Pengembangan Pembiasaan Anak TK
Kembali lagi ke postingan kali ini yaitu tentang beberapa dimensi pengembangan perilaku pada anak terutama pada masa usia taman kanak-kanak (TK). Kurang lebih ada 6 dimensi pengembangan perilaku. Di antaranya adalah pengembangan perilaku moral, pengembangan sikap dan perilaku beragama/spiritual, pengembangan perilaku disiplin, pengembangan perilaku emosional, pengembangan perilaku sosial, dan yang terakhir adalah pengembangan konsep diri (kemandirian dan tanggung jawab).

Namun pada kesempatan yang berbahagia ini, membumikan akan share hanya satu dimensi dulu yaitu dimensi pengembangan perilaku moral. Langsung saja uraiannya sebagai berikut.

Pengembangan Perilaku Moral

Perilaku moral dapat diartikan cara pikir atau cara pandang seseorang yang akan tercermin dalam pola pikir dan pola tindak seperti dalam bersikap, berbicara atau mempersepsikan nilai-nilai yang ada dalam masyarakat dimana anak berada. Pengembangan perilaku moral dipengaruhi oleh:
  • Keluarga sebagai sekolah pertama bagi anak.
  • Sekolah sebagai lembaga pendidikan memiliki tujuan menanamkan nilai-nilai budi pekerti dan sopan santun juga tentang aturan-aturan yang berlaku.
  • Masyarakat mempengaruhi dalam pembentukan kepribadian anak melalui cara pandang dan perlakuan terhadap anak.
Dimensi Pengembangan Perilaku Moral pada Anak

Penanaman sopan santun, tata krama dan budi pekerti yang paling baik dan efektif dilakukan sedini mungkin sebab perwujudan dari jiwa yang telah berisi nilai moral akan berkembang bersama nilai-nilai lain yang akan dijadikan nilai sebagai pedoman dalam perilaku keseharian.

Implementasi Pembelajaran Moral pada Anak

Pembelajaran Perilaku Moral dapat dilakukan, antara lain melalui:
  • Mulai dari hal-hal yang konkret
Pada mulanya pemahaman tentang nilai agama dan ketuhanan diperoleh melalui benda-benda konkret, karena anak belum dapat memahami konsep abstrak seperti Tuhan ada tetapi tidak terlihat olehnya. Untuk itu perlu bimbingan dari orangtua mulai dari kejadian yang langsung dapat dirasakannya, misalnya melalui cerita tentang hujan.
  • Ciptakan kesenangan
Sebaiknya jangan ada paksaan bagi anak dalam mempelajari perilaku keagamaan, sebab segala sesuatu yang dipaksakan tidak akan berdampak positif. Sebaliknya, ciptakan kesenangan, suasana menarik setiap kali anak menjalankan berbagai ritual keagamaan. Misalnya, mengajak anak sholat bersama-sama, pergi ke sekolah minggu di gereja, berdoa sebelum makan dan tidur.
  • Pendidikan, pelatihan dan pembimbingan
Pembelajaran perilaku moral melalui pendidikan, pelatihan dan pembimbingan dapat dilakukan melalui:
Keteladanan
Anak amat peka terhadap apa yang dia lihat, dengar dan rasakan di sekelilingnya, karena pada hakikatnya anak adalah manusia kecil yang senang meniru. Pendidik dan orang dewasa disekitar anak adalah contoh terbaik dalam pandangan anak, yang akan ditirunya dalam tindaktanduknya.
Adat kebiasaan
Kebiasaan yang dilakukan oleh pendidik merupakan hal yang sangat manjur bagi munculnya perilaku yang sama pada anak.
Nasihat
Nasehat dengan kata-kata yang lemah lembut dan penuh kasih sayang akan sangat mempengaruhi sikap anak yang cenderung menolak keingingan orang tuanya.
Pemberian perhatian
Perhatian adalah suatu cara untuk mencurahkan, memperhatikan dan senantiasa mengikuti perkembangan anak dalam pembinaan sikap beragama. Sebagai contoh perhatian terhadap kata-kata yang digunakan anak saat membalas salam, cara berpakaian yang sopan ataupun melarang ucapan yang berbohong.

Demikianlah uraian singkat mengenai dimensi pengembangan perilaku moral pada anak. Untuk dimensi-dimensi yang lainnya akan membumikan pendidikan share pada kesempatan selanjutnya. Semoga dapat bermanfaat.

Belum ada Komentar untuk "Dimensi Pengembangan Perilaku Moral pada Anak"

Posting Komentar

Komentar yang mengandung sara, pornografi, tidak sesuai dengan pembahasan, memasukan link aktif, dan bersifat merugikan orang lain akan dihapus. Terima kasih.

Advertisemen